MELUMPUHKAN KEINGINAN BUNUH DIRI
( KLIK TERHUBUNG KE YOUTUBE CHANNEL )
Setiap orang menghadapi berbagai masalah ringan sampai berat dalam hidupnya, baik masalah kesehatan, masalah keluarga, masalah usaha dan keuangan, masalah keamanan dan berbagai masalah lainnya.
Beberapa masalah bisa menyebabkan tekanan berlebih pada jiwa seseorang sehingga sangat berbahaya karena Iblis akan memainkan perannya untuk melakukan intimidasi terus menerus agar jiwa orang tersebut hancur dan berakhir dengan kematian dan tujuan Iblis terpenuhi.
Beberapa orang yang tidak memiliki kekuatan dan pengertian firman TUHAN akan meminta jalan keluar dari masalahnya pada dukun dan bertanya pada peramal.
Jemaat TUHAN yang sudah mengalami kelahiran kembali dan diurapi Roh Kudus akan lebih baik pertahanan jiwanya, karena banyak mencari jawaban dari firman TUHAN dan rutin melakukan doa kuasa serta pujian penyembahan, karena ada Roh Penolong dari Tuhan Yesus.
Yohanes 14:1, 6, 11-14 (TB)
"Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa;
dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
Terkadang sulit sekali bagi kita untuk percaya sebagaimana dikatakan Tuhan Yesus, hal ini disebabkan karena jiwa kita diselubungi ketakutan atas masalah yang dihadapi.
Sekalipun sadar bahwa ketakutan tidak dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi, bahkan membuat jiwa menjadi lemah untuk melenyapkan ketakutan.
Tuhan Yesus sudah memberikan pelajaran berupa pengalaman langsung murid-muridNya di tengah angin taufan dan ombak yang akan melempar mereka ke tengah danau.
Markus 4:35-40 (TB)
Pada hari itu, waktu hari sudah petang, Yesus berkata kepada mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang."
Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di mana Yesus telah duduk dan perahu-perahu lain juga menyertai Dia.
Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air.
Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya: "Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?"
Ia pun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: "Diam! Tenanglah!" Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali.
Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?"
Tuhan Yesus tidak mungkin tidur saat muridNya dalam bahaya apalagi dalam situasi serangan ketakutan murid-muridNya,
Dia tidak mengajarkan untuk menyerah pada ketakutan dan ketidakpercayaan.
Tuhan Yesus mengajar mereka dengan bertindak melawan intimidasi ketakutan dengan kuasa perkataan terhadap angin taufan yang sangat dahsyat dan ombak yang menerjang, sekaligus juga mengusir ketakutan pada jiwa murid-muridNya supaya menjadi tenang.
Saya beroleh pengertian saat menulis ini dan dengan pengalaman selama 22 tahun di kota Jogja yang begitu banyak kami alami menghadapi masalah dan segala persoalan hidup, juga pelayanan konseling dan pengusiran roh-roh jahat, yaitu jika kita takut dan gentar terhadap badai yang menerjang maka kita akan tenggelam dan tidak ada manusia yang menolong karena semua berusaha menghindar.
Roh Penolong pasti menginsafkan saat kita goyah kepercayaan kita, mengajar kebenaran yang harus kita pegang, memimpin kita dalam peperangan roh dan dalam keadaan jiwa yang tenang serta percaya pada Tuhan Yesus, maka kita pasti meneriima keberhasilan dan kemenangan,Amin.
Roma 8:14-16 (TB)
Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.
Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah.
Mari kita sepakat berdoa :
YA ABBA,YA BAPA , kami adalah anak-anakMu yang masih tinggal dan hidup di dunia ini. Berilah kami kekuatan dan keberanian untuk menghancurkan serangan roh-roh jahat yang berusaha memperbudak kami dengan ketakutan dan kegelisahan di dalam jiwa kami.
Dengan kuasa Roh Kudus saat ini juga kami hancurkan ikatan dan intimidasi Iblis Lucifer dan Mamon serta roh-roh jahat sehingga tidak ada satupun yang dapat membahayakan hidup kami dan seluruh keluarga kami.
Kami terima berkat kehidupan dalam segala usaha dan pekerjaan serta keuangan rumah tangga kami, juga keamanan dan kesehatan selama kami hidup di dunia ini sesuai dengan doa dari Yesus Kristus kepada-Mu sebagaimana tertulis dalam Injil Yohanes 17 ayat 1 sd 26.
Ya Abba Ya Bapa permuliakanlah Tuhan Yesus dalam kehidupan kami sebagai saksi Tuhan Yesus di dunia ini.
Haleluya,Amin.
Komplit, simple Dan memberkati
BalasHapusJangan gelisah