FOLLOW YOUR SPIRIT, IT'S YOUR DESTINY

Matius 26:41 (TB)  

Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Tubuh manusia merupakan rumah yang paling disenangi roh-roh jahat dan jika manusia mengikuti kehendak jiwa yang lemah untuk memuaskan hawa nafsu tubuh maka pada akhirnya roh-roh jahat masuk kedalam tubuhnya dan mengikat roh manusia itu sendiri.

Selama pelayanan di kota Yogyakarta, kami banyak sekali membebaskan jemaat gereja-gereja yang terikat dengan roh-roh jahat karena kebiasaan tradisi minum dan mandi dari mata air yang dikeramatkan maupun mereka yang melakukan pesugihan atau penyembahan di tempat keramat  pohon beringin, kuburan, air terjun, patung dewa atau dewi, mandi bekas air cucian keris pusaka dan banyak sekali ritual-ritual yang mengundang roh-roh jahat masuk kedalam tubuh. Bahkan kami melayani pasangan suami-istri yang berjemaat di gereja sesat yang mengharuskan murid-murid berdoa tengah malam di hutan dan ritual-ritual aneh lainnya.

Dan juga banyak sekali pemuda-pemudi yang minum mata air yang keluar didepan suatu gereja yang ada patungnya dengan maksud memperoleh jodoh, dll.

Roma 10:1-3 (TB)  

Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Tuhan ialah, supaya mereka diselamatkan. 

Sebab aku dapat memberi kesaksian tentang mereka, bahwa mereka sungguh-sungguh giat untuk Allah, tetapi tanpa pengertian yang benar.

Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah.

Itulah sebabnya Tuhan Yesus dalam pelayanan-Nya melakukan tugas dan tanggung jawab sesuai firman yang dibacakan-Nya dari kitab nabi Yesaya

Lukas 4:17-19, 21 (TB)  

Kepada-Nya diberikan kitab nabi Yesaya dan setelah dibuka-Nya, Ia menemukan nas, di mana ada tertulis: 

"Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang."

Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya."

Pembebasan bagi orang-orang yang ditawan roh-roh jahat menjadi sangat penting bagi setiap orang yang mau tujuan hidupnya tercapai sesuai kehendak Tuhan Yesus, sebab setiap manusia harus hidup sesuai otoritas rohnya sendiri bukan roh-roh jahat.

Markus 1:23-27 (TB)  

Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak: 

"Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."

Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya!"

Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit dengan suara nyaring ia keluar dari padanya.

Mereka semua takjub, sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: "Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahat pun diperintah-Nya dan mereka taat kepada-Nya."

Setiap orang yang dikuasai roh jahat tidak dapat menguasai tubuh dan jiwanya, sehingga berteriak dan tubuhnya digoncang seperti orang mengamuk pada waktu diusir keluar. 

Jika seseorang dikuasai roh kebencian dan pembunuhan, maka orang itu dapat bertindak diluar kehendak hatinya dan melakukan pembunuhan.

Demikian juga dengan roh-roh jahat lainnya seperti: roh keserakahan menjadi kikir dan egois, roh percabulan ingin berzinah, roh kekerasan karena latihan bela diri menjadikan reflek kekerasan.

Bukan lagi waktunya utusan Tuhan  berkhotbah seperti seorang motivator-motivator dunia, utusan Tuhan Yesus menjelang kedatangan-Nya sudah harus membebaskan jemaat Tuhan dari segala roh-roh jahat dan memusnahkan benda-benda keramat maupun patung-patung yang ada dirumah.

Ajarlah jemaat sebagaimana Tuhan Yesus mengajar dengan kuasa Roh Kudus bukan dengan teriak-teriak ala motivator, urapi jemaat dengan kuat kuasa dan baptisan Roh Kudus.

Jemaat Tuhan Yesus harus mengalami sendiri betapa besar kasih Tuhan Yesus saat mereka menerima aliran Roh Kudus meluap dengan kepenuhan kasih yang tidak terbatas dan Roh Kudus menguasai lidah mereka dengan bahasa- bahasa yang baru, Haleluya!!!.

1 Yohanes 3:16-18 (TB)  

Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kita pun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita.

Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?

Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.

Setiap utusan Tuhan Yesus yang membebaskan jemaat dari roh-roh jahat adalah seorang yang tulus hatinya dan berperang dengan roh-roh jahat sekalipun tidak mengenal orang-orang yang dibebaskan, tindakan berani dan benar tersebut adalah sebagaimana yang diperbuat Tuhan Yesus.

JADI SAUDARA-SAUDARA INGATLAH PERKATAAN ALLAH BAPA KEPADA YOSUA YANG DALAM PEPERANGAN MENGHADAPI MUSUH-MUSUH DIDEPANNYA:

"KUATKAN DAN TEGUHKAN HATIMU DENGAN SUNGGUH-SUMGGUH, BERTINDAKLAH HATI-HATI SESUAI PIMPINAN ROH TUHAN DIDALAM HATI NURANIMU YANG BAIK ; JANGAN MENYIMPANG KE KANAN ATAU KE KIRI, SUPAYA KAMU BERUNTUNG, KEMANAPUN KAMU PERGI".