MENINGGAL DUNIA? KEMANA?

Setiap manusia pasti suatu saat meninggal dunia, entah di usia anak sampai dengan tua sekali. Yang mengherankan adalah banyak sekali yang tidak mau membahas apalagi belajar dengan sungguh-sungguh apa yang akan terjadi setelah meninggal dunia sesuai kepercayaan roh iman yang telah diterima.

Kita akan pelajari masa sebelum Tuhan Yesus mati di salibkan dan setelah kematian-Nya :

Kejadian 25:7-8, 17 (TB) 
Abraham mencapai umur seratus tujuh puluh lima tahun, lalu ia meninggal. Ia mati pada waktu telah putih rambutnya, tua dan suntuk umur, maka ia dikumpulkan kepada kaum leluhurnya.

Umur Ismael ialah seratus tiga puluh tujuh tahun. Sesudah itu ia meninggal. Ia mati dan dikumpulkan kepada kaum leluhurnya.

Kejadian 35:29 (TB)  Lalu meninggallah Ishak, ia mati dan dikumpulkan kepada kaum leluhurnya; ia tua dan suntuk umur, maka Esau dan Yakub, anak-anaknya itu, menguburkan dia.

Setelah kematian Yesus Kristus  :

Lukas 23:42-43 (TB)  Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

2 Korintus 12:3-4 (TB)  Aku juga tahu tentang orang itu, — entah di dalam tubuh entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya --
ia tiba-tiba diangkat ke Firdaus dan ia mendengar kata-kata yang tak terkatakan, yang tidak boleh diucapkan manusia.

Yohanes 17:24 (TB)  Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.

Wahyu 2:7 (TB)  Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah."

ADA SUATU KEHIDUPAN DALAM DUNIA ORANG MATI DAN JUGA ADA KEHIDUPAN DI FIRDAUS

Mazmur 49:13-19 (TB)  (49-14) Inilah jalannya orang-orang yang percaya kepada dirinya sendiri, ajal orang-orang yang gemar akan perkataannya sendiri.
(49-15) Seperti domba mereka meluncur ke dalam dunia orang mati, digembalakan oleh maut; mereka turun langsung ke kubur, perawakan mereka hancur, dunia orang mati menjadi tempat kediaman mereka. 
(49-17) Janganlah takut, apabila seseorang menjadi kaya, apabila kemuliaan keluarganya bertambah,
(49-18) sebab pada waktu matinya semuanya itu tidak akan dibawanya serta, kemuliaannya tidak akan turun mengikuti dia.
(49-19) Sekalipun ia menganggap dirinya berbahagia pada masa hidupnya, sekalipun orang menyanjungnya, karena ia berbuat baik terhadap dirinya sendiri,
(49-20) namun ia akan sampai kepada angkatan nenek moyangnya, yang tidak akan melihat terang untuk seterusnya.

Berbahagialah saudara yang diberi pengertian oleh Roh Kudus, sehingga memperoleh keyakinan yang teguh bukan berdasarkan pikiran manusia yang mendirikan kebenarannya sendiri dan digelapkan oleh Iblis.

Yohanes 14:1-7 (TB)
Inilah firman Tuhan Yesus yang penuh Kuasa :
"Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.
Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ."
Kata Tomas kepada-Nya: "Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi; jadi bagaimana kami tahu jalan ke situ?"
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia."